Definisi diatas ditetapkan berdasarkan peraturan Menteri Kesehatan RI No. Sampel Gpenelitian adalah seluruh tenaga kefarmasian tenaga kefarmasianyang bekerja di Instalasi Farmasi RS. Regulasi lain terkait pekerjaan kefarmasian yaitu pada Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1027/MENKES/SK/ IX/2004 (Depkes, 2004) tentang standar pelayanan kefarmasian di apotek yang telah berjalan lebih dari tujuh tahun, fakta di lapangan masih banyak yang belum menerapkan standar tersebut. Memberikan sediaan farmasi yang tidak terjamin mutu, keamanan dan khasiat/ manfaat kepada pasien. Pasal 10 Pekerjaan Kefarmasian dalam Produksi Sediaan Farmasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 harus memenuhi ketent uan Cara Pembuatan yang Baik yang ditetapkan oleh Menteri. Dalam menjalankan pekerjaan kefarmasian Apoteker Penanggung jawab Apotek (APA) dapat dibantu oleh Apoteker pendamping (Aping) dan/atau Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK) pemegang SIPTTK. 51 Th 2009 ttg Pekerjaan Kefarmasian. Pekerjaan Kefarmasian. Pengawasan penyimpanan obat, quality control b. Dalam artikel kali ini, Cakeresume akan membahas lengkap seputaran tentang CV farmasi bagi kamu yang ingin melamar pekerjaan sebagai. 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian, serta adanya perubahan paradigma Pelayanan Kefarmasian dari drug oriented menjadi Patient Oriented, serta diperlukannya apoteker dalam mendukung pelaksanaan JKN, maka apoteker sebagai tenaga profesi. , M. kefarmasian untuk level SMK di Indonesia. Etika profesional farmasi tidak hanya mendorong/meningkatkan kinerja bagi tenaga farmasi, tetapi juga akan memberikan peningkatkan kontribusi fungsional /peranan farmasi bagi masyarakat. Ada 324 lowongan untuk kamu. Ketahanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan; Dit. Ketahanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan; Dit. Permenkes No. mencabut Pasal 4 ayat (2), Pasal 17, Pasal 20 ayat (4), dan Pasal 21 UU No. Apoteker adalah sarjana farmasi yang telah lulus pendidikan profesi dan telah mengucapkan sumpah berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku dan berhak melakukan pekerjaan kefarmasian di Indonesia sebagai apoteker. 51 TAHUN 2009 TENTANG PEKERJAAN KEFARMASIAN Berwi Fazri Pamudi, S. Cari pekerjaan ideal anda di JobStreet dengan 1. MAKALAH PEKERJAAN KEFARMASIAN (PP RI NO TAHUN 2009 TENTANG PEKERJAAN KEFARMASIAN) Mata Kuliah : Biologi Sel Dosen Pengampu apt Rahmawati, M DISUSUN OLEH : Aulia Sabilla Salim 220205177 Revalina Meiyunda 220205164 Siti Najwa Nur Azizah 220205180 FAKULTAS MIPA DAN KESEHATAN PROGRAM STUDI FARMASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU 2022/ Kata Pengantar Pekerjaan Kefarmasian. 002 / PP. Pekerjaan Kefarmasian Dalam Produksi Sediaan Farmasi harus memiliki Apoteker penanggung jawab 2. Apabila apoteker dengan sengaja atau tidak sengaja melakukan pelanggaran kode etik ini, maka apoteker tersebut wajib mengakui dan menerima sanksi dari. Mengetahui, memahami, tugas, dan tanggung jawab Apoteker dalam menjalankan pekerjaan kefarmasian dalam distribusi atau penyaluran sediaan farmasi dan Alkes. Bekerja di apotek bisa menjadi salah satu pilihan bagi seorang alumni jurusan Farmasi untuk mengamalkan ilmunya. Pasal 17 ayat (3) Undang. U. 7. 11. Buat kamu yang memiliki ketertarikan dengan formula dan teknik pembuatan, hingga. 10 tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan. 103 pekerjaan farmasi ditemukan di Seluruh Indonesia. Sesudah. Sarjana farmasi yang telah lulus pendidikan profesi dan telah mengucapkan sumpah berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan berhak melakukan pekerjaan. atau penyaluranan obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep. 19. 3. 6. dalam ingatan pasien sehingga mempengaruhi proses pengambilan keputusan pembelian ulang produk yang. Agar memiliki kompetensi untuk melaksanakan semua tugas apoteker, kamu perlu mengetahui pendidikan apa saja yang perlu ditempuh. 1. E. 2011) Rekomendasi STRTTK. 2. Salah satu prospek kerja farmasi paling jelas tentu saja di dunia kesehatan seperti rumah sakit, apotek, dan laboratorium klinik. Triana M, Suryawati C, Sriyatmi A. 2 Terdiri dari: 6 bab, 64 pasal Bab I Ketentuan Umum, psl 1 –4 Bab II Penyelenggaraan Pekerjaan Kefarmasian, psl 5 –32 Bab III Tenaga Kefarmasian, psl 33 –55 Bab IV Disiplin Tenaga Kefarmasian, psl 56,57 Bab V Pembinaan dan Pengawasan, psl 58,59 Bab VI Ketentuan peralihan, psl 60 –62 Bab VI Ketentuan penutup, psl 63 - 64Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian. membantu Apoteker dalam menjalani Pekerjaan Kefarmasian, yang terdiri atas Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi, dan Analis Farmasi. Tenaga Teknis Kefarmasian yang selanjutnya disebut TTK adalah tenaga Pelayanan Kefarmasian (Pharmaceutical care) adalah bentuk pelayanan dan tanggung jawab langsung profesi apoteker dalam pekerjaan kefarmasian untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian T. Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang membantu Apoteker dalam menjalani Pekerjaan Kefarmasian, yang terdiri atas Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi, dan Analis Farmasi. Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen, sebagaimana telah. Universitas Ahmad Dahlan. Penelitian pelayanan kefarmasian meliputi aspek Pengelolaan Sumber Daya (SDM, Sarana dan Prasarana, Sediaan Farmasi dan. 8 R. Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Gedung Dr. Tapi juga peluang pekerjaan apa saja yang tersedia bagi. 30 Tahun. Pekerjaan Kefarmasian dalam Pengadaan Sediaan Farmasi; b. Minimal ada 3 penanggung jawab di industri farmasi yaitu : Penanggung Jawab Pemastian Mutu. Tipe Dokumen. Setiap Tenaga kefarmasian yang menjalankan pekerjaan kefarmasian wajib memiliki surat tanda registrasi, Surat tanda registrasi sebagaimana dimaksud adalah Surat Tanda Registrasi Tenaga Teknis Kefarmasian (STRTTK) (bagi Tenaga Teknis Kefarmasian). 51. Standar Kefarmasian Pelayanan Kefarmasian di Apotek Pelayanan Kefarmasian suatu pelayanan Pelayanan Kefarmasian -> bentuk pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien dan tanggung jawab langsung profesi yang berkaitan dengan Sediaan Farmasi -> Apoteker dalam pekerjaan kefarmasian mencapai hasil untuk meningkatkan mutu untuk. 5,6 Landasan hukum tersebut men-empatkan status hukum farmasi dalam berbagai peng-aturan pelayanan kesehatan. Peraturan Pemerintah (PP) Bentuk Singkat. a. Dua tahun berselang, yaitu pada Tahun 2011 keluarlah Permenkes RI No. PP No. Penanggung Jawab Pengawasan Mutu. 10. Apoteker penanggung jawab sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dibantu oleh Apoteker pendamping dan/atau Tenaga Teknis Kefarmasian. Apoteker sebagai bagian dari tenaga kesehatan . 72, BN. Sesuai Undang-Undangsediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan distribusi obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat serta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional. 284 tahun 2007 dinyatakan bahwa: ‘Apotik adalah suatu tempat tertentu, tempat dilakukan pekerjaan kefarmasian kefarmasian dan penya-Permenkes No. PT Kimia Farma Tbk. Untuk pekerjaan penunjang terdiri dari: 1) Operator Komputer/Teknisi yang memahami kefarmasian 2) Tenaga Administrasi 3) Pekarya/Pembantu pelaksanaTugas pokok Apoteker adalah melaksanakan pekerjaan kefarmasian yang meliputi penyiapan rencana kerja kefarmasian, pengelolaan perbekalan farmasi, pelayanan farmasi klinik, dan pelayanan farmasi khusus. go. ABSTRAK PERATURAN. Pekerjaan Jurusan Ilmu Farmasi lainnya adalah dengan menjadi tenaga pengajar seperti Guru dan Dosen. Saya memiliki pengalaman kerja selama 2 tahun di industri Farmasi, dan saya telah bekerja dengan berbagai pengalaman sebagai staff Apoteker di perusahaan A. Puskesmas . Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta 12. Perluasan aspek tentang pekerjaan kefarmasian dimuat dalam UU No. Instalasi farmasi rumah sakit dapat didefinisikan juga sebagai unit atau bagian atau divisi atau fasilitas di rumah sakit, tempat penyelenggaraan semua pekerjaan kefarmasian. Standar Kompetensi Apoteker Indonesia. BALI – Sekretaris Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan, drg. 15. Istilah yang digunakan adalah Praktik Kefarmasian (Pasal 108 ayat 1), yang meliputi pembuatan termasuk. 3) Apoteker pendamping, yaitu apoteker yang menggantikan seorang apoteker pengelola apotek pada saat jam-jam tertentu pada hari. Dalam penyelidikan bahan herbal dan bahan kimia, pekerjaan farmasi yang dapat dianggap sebagai pelopor dari ilmu-ilmu modern kimia dan farmakologi, sebelum perumusan metode ilmiah. Pekerjaan Kefarmasian membutuhkan tingkat keahlian dan kewenenangan yang didasari oleh suatu standar komptnsi, etika masyarakat. Selasa, 15 Agustus 2017. Apoteker pendamping hanya dapat melaksanakan paling banyak di 3 (tiga) apotek atau puskesmas maupun instalasi rumah sakit. Izin Apotek pasal 1, apotek adalah suatu tempat dilakukan pekerjaan kefarmasian dan penyaluran sediaan farmasi, perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat. Cari pekerjaan ideal anda di JobStreet dengan 7 pekerjaan farmasi ditemukan di Batam Kepulauan Riau. dalam menjalani Pekerjaan Kefarmasian, yang terdiri atas Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi, dan Tenaga Menengah Farmasi/Asisten Apoteker. Melaksanakan pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan keadaan, pelayanan informasi obat serta pengembangan obat, bahan obatdan obat. Menerima perbekalan farmasi 2. Kepuasan merupakan pengalaman yang akan mengendap di . Se Hk0202 Menkes 24 2017 Juklak Registrasi Izin Praktik Dan Izin K. Sekretariat Direktorat Jenderal Direktorat Ketahanan. 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian Bagian Ketiga mengenai pekerjaan kefarmasian dalamproduksi sediaan farmasi Pasal 7 (1) “Pekerjaan kefarmasian dalam produksi sediaan farmasi harus memiliki apoteker penanggung jawab” 4 Pasal 9 (2) “Industri obat tradisional dan pabrik kosmetika harus memiliki sekurang -. pekerjaan kefarmasian adalah untuk: 1. Memberikan perlindungan kepada pasien dan masyarakat dalam. [3] Selain itu,. Kesehatan. Satuan Kerja. 2016 Surat Keputusan Pengurus Pusat IAI No. Lembaga layanan kesehatan mulai dari Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik Pengobatan, maupun Laboratorium Klinik membutuhkan seorang Ahli Farmasi yang. Therefore, it is necessary to conduct a need analysis onABSTRAKApoteker sebagai tenaga kesehatan profesional di bidang pelayanan kefarmasian dalam menjalankan tugasnya didasarkan kode etik sebagai penjiwaan moral pekerjaan keprofesian. Pasal 10 Setiap apoteker harus memperlakukan teman sejawatnya sebagaimana ia sendiri ingin. b. com, berikut ini 10 peluang kerja bagi lulusan jurusan farmasi dan juga kisaran gaji yang akan didapat. 31 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 889/Menkes/Per/V/2011 Tentang Registrasi, Izin Praktik, Dan Izin Kerja Tenaga KefarmasianPraktik, dan Izin Kerja Tenaga Kefarmasian; dan 2. 6. Sedangkan di Mesir, paktek farmasi dibagi menjadi dua pekerjaan, yaitu: Apa yang mengunjungi orang sakit dan bekerja di kuil menyiapkan ramuan obat. Memberikan perlindungan kepada pasien dan masyarakat dalam memperoleh dan/atau menetapkan sediaan farmasi dan jasa kefarmasian; 2. Ini menjadi dasar saat kamu melakukan pekerjaan kefarmasian di industri. Oleh: Ida Sari Dewi SFarm, Alumni S1 Farmasi STIKES Telogorejo Semarang. Sarana farmasi untuk melaksanakan peracikan, pengubahan bentuk, pencampuran danKarena PEKERJAAN KEFARMASIAN adalah nomenklatur yang digunakan dalam UU 23/1992 untuk menyebut PRAKTIK KEFARMASIAN di UU 36/2009, sehingga menurut saya seharusnya nomenklatur PEKERJAAN KEFARMASIAN, tidak lagi dapat digunakan karena berganti dengan penggunaan nomenklatur PRAKTIK KEFARMASIAN. 889/MENKES/PER/V/2011 Tahun 2011 tentang Registrasi, Izin Praktik, dan Izin Kerja Tenaga Kefarmasian UJI MATERI MAHKAMAH KONSTITUSI. Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen, sebagaimana telah. 1 Konsep Praktik Kefarmasian. Penyelenggaraan Pekerjaan Kefarmasian dalam Pengadaan, Produksi, Distribusi, atau Penyaluran dan Pelayanan Sediaan. 2017/NO. 2009;Vol. Ketahanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan; Dit. Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang membantu Apoteker dalam menjalankan pekerjaan kefarmasian, yang terdiri atas Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi dan Analis Farmasi. Sebanyak 239 Lowongan Kerja Farmasi dan yang berhubungan dengan Loker Farmasi, Rekrutmen Farmasi, Peluang Kerja Farmasi, Peluang Berkarir Farmasi, Pekerjaan Farmasi di Loker. Agar anda bisa memiliki usaha sendiri yakni apotek, maka terlebih dulu anda harus menempuh pendidikan di bangku kuliah selama empat tahun ditambah satu tahun untuk mengikuti program profesi. SIPTTK bagi Tenaga Teknis Kefarmasian. TUGAS JABATAN DAN UNSUR KEGIATAN. Pekerjaan Kefarmasian MATERI POKOK PERATURAN Abstrak. 7 Peluang Kerja Menjanjikan Jurusan Farmasi: 1. Menteri adalah menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kesehatan. Hal ini juga akan menghambat peranan apoteker di rumah sakit, karena ketidaksanggupan menambah jumlah apoteker untuk melakukan pekerjaan kefarmasian. . Untuk pekerjaan penunjang terdiri dari: 1) Operator Komputer/Teknisi yang memahami kefarmasian 2) Tenaga Administrasi 3) Pekarya/Pembantu pelaksana Untuk menghasilkan mutu pelayanan yang baik dan aman, maka dalam penentuan kebutuhan tenaga harus. PP: 21: 2008: Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana: Unduh. 3. Maka dari itu, kamu perlu sekali untuk mengetahui cara membuat CV apoteker yang baik dan menarik agar kerja keras kamu selama 5 tahun untuk menjadi apoteker dapat terwujudkan. Kesalahan pemberian obat di apotek tidak hanya mengancam keselamatan pasien, tetapi. Pengusaha. Klinik e. 36 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 108 ayat (1) bahwa, praktek. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 51 Tahun. 41. b. Pekerjaan Jurusan Ilmu Farmasi sering dikaitkan dengan menjadi Apoteker saja. Pekerjaan kefarmasian tersebut yaitu pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluran obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional. go. 18. 417 | Jurnal Idea Hukum Vol. 1 206 -3 - Kesehatan (Berita. Puskesmas d. Pekerjaan kefarmasian menurut UU Kesehatan No. Setditjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan; Dit. Apotek memiliki dua kegunaan yaitu dalam memberi pelayanan kesehatan serta dalam bisnis/persaingan (Umar, 2000). Farmasi Industri. b. Mendeteksi terjadinya diskrepansi (perbedaan) sehingga dapat mencegah duplikasi obat ataupun dosis ya. Kefarmasian. Memberi kesempatan kepada calon apoteker untuk melihat dan mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktek farmasi komunitas di apotek 4. 5. Sheina, Baby. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun. pdf. 3 Manfaat PKPA di Rumah Sakit Manfaat yang dapat diperoleh dalam proses pembelajaran praktek kerja profesi Apoteker ini adalah : 1. Bidang Farmasi tidak akan pernah ada matinya. 2 Tahun 1962 tentang Karantina Udara. Setiap apoteker yang akan menjalankan pekerjaan kefarmasian wajib memiliki surat izin berupa Surat Izin Praktik Apoteker (SIPA) sesuai tempat fasilitas kefarmasian. pdf. Peraturan Menteri Kesehatan NO. 1. Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal pada Kementerian Kesehatan yang bertanggung jawab di bidang kefarmasian dan alat kesehatan. Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang membantu Apoteker dalam menjalani pekerjaan kefarmasian, yang terdiri atas sarjana farmasi, ahli madya farmasi, dan analis farmasi. [22] Namun kemudian, Permenkes 31/2016 menegaskan bahwa Surat Izin Kerja harus dibaca dan dimaknai sebagai Surat Izin. id : 13 hlm. Instalasi farmasi rumah sakit c. melaksanakan penyiapan pekerjaan kefarmasian pada unit pelayanan kesehatan yang diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil dengan hak dan kewajiban yang diberikan secara penuh oleh pejabat yang berwenang. SIPNAP; e-Monev Katalog Obat; e-Pharm; e. Pekerjaan kefarmasian merupakan salah satu upaya pelayanan kesehatan di rumah sakit. Yuk, kenali prospek kerja farmasi lainnya yang bisa kamu lakukan setelah lulus kuliah nanti.